Romance?
Author POV
Hari Kamis 12 Mei 2016...
"Hoaaam~ Hari ini ada jadwal apa ya? Eh, apa ini?" Tanya Novi.
Di sekolah...
"Hai!" Sapa Novi kepada teman-temannya dipagi itu.
"Eh, hari ini dan besok jalan-jalan yuk! Kita karaokean, nonton bioskop, main di Jaimzone, beli buku, berenang, pergi ke taman safari~" Kata Novi dengan semangat.
"Tumben Nov. Biasanya kamu yang suka nolak kalo diajak pergi-pergi. Sekarang kamu yang ngajak. Dalam rangka apa nih kamu ngajak-ngajak?" Tanya Anastasia yang menyadari keanehan sikap sahabatnya itu.
"Enggak kenapa-napa kok. Aku kan tumben-tumbenan ngajak, harusnya kalian iyain dong! Karena kesempatan jalan-jalan bareng aku tuh langka! Hehe~"
"LINE!" Tiba-tiba terdengar notif line dari handphone Novi. Novi pikir itu hanya spam dari akun resmi. Ternyata bukan. Itu dari Rion.
o 0 o
Rion
Hai, Nov! Inget kan? Besok ketemuannya di sekolah aja pas pulang sekolah. Tempatnya di halaman belakang sekolah. Ok? See you~
Ok deh yon
Jangan lama-lama yaa~
Soalnya aku mau jalan sama BFF-ku
o 0 o
Keesokan harinya pukul 14:00..
"Rion mana ya? Katanya mau ketemuan disini. Mana BFF aku udah pada nungguin lagi." Gumam Novi sambil terus saja melihat jam tangannya.
"Hai Nov! Udah lama nunggu?" Sapa Rion.
"Eh, enggak kok. Baru 2 menit yang lalu." Jawab Novi.
"Mau ngapain Yon?" Tanya Novi to the point.
"Kamu kayaknya lagi buru-buru ya? Ya udah gak jadi deh. Nanti lewat SMS aja jam 20:00. Kamu gak ada rencana kan? Bisa tenang kan?"
"Ya udah deh. Aku emang lagi ada acara ama yang lain sekarang. Ok deh, aku berangkat bareng temen-temenku yaa~ Bye!" Kata Novi sambil berlari menjauhi Rion. Rion pun menatap punggung Novi saat ia berlari menjauhinya. Entah kenapa perasaannya tidak tenang.
Seharian itu, mereka ber-6 (Anastasia, Novi, Sherly, Alexandra, Sheryl, dan Vika) bermain sepuasnya. Mereka membuat kenangan tak terlupakan. Di sore hari, mereka membeli kenang-kenangan. Kenangan itu sangat berarti bagi Novi. Setelah itu, mereka pulang. Kecuali Novi. Dia diam-diam pergi ke makam Echa.
Pukul 19:30...
Karena Novi merasa lelah, dia mandi dan makan malam. Lalu ia menonton tv sebentar. Setelah itu dia masuk kamar dan membuka hpnya. Ia terkejut melihat jam yang sudah menunjukkan pukuk 20:15 yang berarti waktu yang dijanjikan oleh Rion telah lewat. Novi pun mengecek kotak pesannya.
Perlahan, Novi membacanya pelan. "Hmm.. sebenarnya Nov, aku udah lama suka sama kamu. Kamu mau gak jadi pacar aku?"
Jantung Novi serasa tertusuk karena pernyataan Rion. Ia tak menyangka bahwa perasaannya selama ini terbalas. Namun..
"Jawabannya akan aku berikan besok. Besok datanglah ke rumahku bersama para sahabatku. Datanglah pukul 15:00. Kamu akan tahu jawabannya." Ketik Novi.
Entah untuk apa dan kenapa, Novi menjatuhkan air matanya.
Bersambung...
Chapter kali ini pendek yaa~ Tapi jangan kecewa, tetep voment ya! Share ke temennya supaya makin banyak yang baca!
See you next chapter!!
-Mizu-
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro