Ancol.
Sebelum pembagian kelas itu, SMP Tunas Karya akan pergi dufan dan ancol
Mereka akan pergi ke dufan dihari senin tanggal 11 Juni 2015. Mereka akan berangkat jam setengah 8 malem *eh pagi:v* dengan menggunakan bis. Bisnya itu bis pariwisata yha kawans. Asal kalian tau, bangku didalem bisnya banyak loh! Waw! Keren yha? *authornya lagi kumat* bisnya gede! *waw* bisnya mempunyai 4 kaki *eh ban maksudnya* terus bisnya dikendarai oleh seekor *eh maap seorang maksudnya* supir yang bernama Budi *hah emang iya? Sotau amat gue. atau supirnya namanya Udin yha? Hm gue gatau. Bhay* didalem bis, kursinya ada yang buat bertiga ada yang buat berdua. Dulu sih pas SD kalau ada acara beginian gue berdua sama temen gue ngambil bangku bertiga. Bangku yang 1nya lagi itu buat tas kita *gue sama temen SD gue emang kreatip zekalih* yaudahlah ya, bisnya adem kok! *ngapa gue jadi ngomongin bis dah serius?:v*
Ternyata....
Jengjengg....
Bisnya gak diparkir di parkiran SMP Tunas Karya-_- jadi para murid diharuskan berjalan kaki agar bisa menemui bis tersembunyi itu(?) *lah bahasa gue keren amat:v* jadinya mereka semua jalan kaki untuk menemui bis itu. Sungguh perjalanan yang melelahkan. Saat sampai di bis, mereka langsung mencari tempat duduk. Karen duduk bersama Velyne. Cela, There dan Cysill? Mereka duduk bertiga. Nah pas nyari bangku, ada perdebatan kecil antara Karen dan Velyne(?) Mereka berdebat soal tempat duduknya. Sampe-sampe mereka diliatin sama There, Cela, dan Cysill. Mereka bertiga ngeliatin Karen dan Velyne dengan tatapan kita-udah-biasa-liat-kalian-begini-_- bahkan ada anak-anak lain yang liatin mereka dengan tatapan yaTuhan-ini-mereka-temen-seangkatan-kita? . Tapi Karen dan Velyne gak peduli. Perdebatan mereka kayak gini nih,
"Eh Vel, gue gamau tau ya, pokoknya gue yang duduk di deket kaca!" Kata Karen.
"Gamau! Gue yang di deket kaca Ren!" Jawab si Velyne.
"Gakkkk. Gue pokoknya!" Jawab Karen lagi.
"Gueeeeeee!!!" Jawab Velyne.
Dan akhirnya, seperti biasa, Karen selalu mengalah sama Velyne.
"Yaudah deh. Lu yang dideket kaca. Tapi gue gamau tau, pokoknya pas pulang harus gantian. Pas pulang pokoknya gue yang duduk di deket kaca!" Kata Karen.
"Yeeyyyy. Yaudah deh pas pulang lu yang duduk deket kaca." Kata Velyne.
Akhirnya mereka mendapatkan sebuah keadilan(?) Ini adalah sebuah keputusan bersama(?) Mereka menggunakan musyawarah mufakat(?) *lah*
Setelah 5 menit berlalu, bis pun mulai berangkat meninggalkan tempat parkir gedung apa itu gatau namanya. Setelah sekitar 10 menit perjalanan, Karen membuka isi tasnya dan melihat-lihat pemandangan isi tasnya *lha pemandangan:v* dan kalian tau? Tas Karen dipenuhi oleh berbagai macam coklat. Karen memilih satu bungkus coklat dan membuka serta memakannya. Anak yang duduk dibelakang Karen memintanya. Dia adalah Sally, Karen pun memberikan 1 coklat kepadanya *bukan sebungkus-_-* dan ternyata, teman di sebelah Sally pun memintanya dan Karen yang baik hati itu juga memberikannya 1 coklat. Velyne gak minta karena dia lagi mainin hpnya. Dia main pou-_- katanya pou dia baru di download 2 hari yang lalu dan belom dia urus.
Setelah Karen memakan coklat, ia melihat lagi isi tasnya dan mengambil 1 jenis makanan lagi *dia emang laperan. Mirip kayak Velyne. Makanya mereka berdua berjodoh(?)* Karen mengambil makanan berupa rumput laut. Dia memakannya dengan lahap. Karen emang pecinta rumput laut. Velyne masih serius mainin pou nya. Dia bilang pou dia lagi laper dan butuh waktu untuk bermain-_-
Setelah Velyne selesai bermain dengan pou si kentang segitiganya itu(?) Dia membuka isi tas nya sendiri dan mengambil sebuah snack. Ia memakan snack itu sendirian. Setelah sebungkus snack itu habis, dia mengantuk dan ingin tidur. Yaudah deh, akhirnya dia tidur dan Karen juga jadi ikutan tidur gara-gara dikacangin setiap ngomong *orang Velyne nya udah tidur si Karen malah ngajak ngomong-_-*
Eh pas Velyne sama Karen bangun, mereka udah di pintu masuk Ancol. Tenang, mereka masih di dalem bis kok. Di dalem bisnya juga masih terdapat murid-murid. Jadi mereka gak ditinggal. Lagian emang belom saat nya turun dari bis sih wkwk. Nah pas baru bangun itu, mereka langsung ngambil minum soalnya pas tidur kayaknya mereka aus(?) Abis mereka minum, mereka tidur lagi *ya kagak lah:v* abis mereka minum, mereka ngobrol sama There, Cela, dan Cysill. Awalnya yang ngajak ngobrol itu sih mereka bertiga. Pas Karen dan Velyne bangun mereka langsung bilang,
"Eh dua kebo udah pada bangun. Gimana tidurnya? Enak? Nyenyak? Mimpi kaga?" Tanya si Cella.
"Gak mimpi lah Cel! Orang mereka tidurnya cuma setengah jam masa iya mimpi." Jawab si There.
"Kagak mimpi gue mah. Gatau deh si Velyne gimana." Jawab Karen.
"Gue juga gamimpi Ren." Jawab Velyne.
"Ehm, Cysill juga ga mimpi loh kawan-kawan." Jawab Cysill dengan polosnya.
"CYSILLLLL!!!!!!!!" Teriak Karen, Velyne, There, dan Cella barengan.
"Lha kenapa si? Kan itu fakta. Cysill emang ga mimpi huh!" Jawab Cysill.
"Plis Sill, bahkan lu gatidur." Jawab There dengan muka malas yang dibuat-buat.
"Oh iya ya." Jawab Cysill singkat, jelas, padat, dan menyebalkan.
"Auah Sill. Cape kita ngeladenin elu." Kata si Cella.
Karen sama Velyne ngeliatin perdebatan mereka bertiga aja sambil makanin snack punya Karen-_-
Eh tiba-tiba bisnya berenti. Ternyata mereka udah di parkiran ancol! Wah! Dan mereka bergegas untuk turun. Velyne langsung menyiapkan tongsis dari dalam tasnya. Kata Velyne,
"Entar kita foto ya. Latarnya laut eh pantai eh danau eh waduk eh ancol itu apasi? Ya pokoknya latarnya aer yang ada di ancol itu dah." Kata Velyne.
"Iya Vel kita harus, wajib, dan kudu selfie!" Jawab Karen semangat. Kelewat semangat bahkan.
Yaudah akhirnya pas mereka turun dari bis, mereka langsung lari-larian bak anak oon di ancol. Velyne langsung ngambil hp nya dan masangin hp nya di tongsis. Velyne mulai menyalakan timer dan..... jengjeng, ada bom meledak di belakang mereka berlima *anjir enggaklah canda wkakakak* dan mereka mulai bergaya. Pas mereka ngira fotonya udah selesai tapi ternyata masih ada 1× foto lagi dan timernya tinggal 2 detik, mereka berlima langsung mengambil gaya sekenanya. Dan hasilnya... aib. Ya walaupun gak aib-aib amat si. Karen dengan pose melet anak oon nya, Velyne dengan senyum pepsodent yang idiot parah, There senyum tanpa unjuk gigi yang lebih idiot dari Velyne, Cella yang pura-pura candid dengan senyum ke air-_- dan Cysill bergaya senyum sambil ngangkat tangan heboh.
Setelah puas berselfie ria, mereka berjalan menuju jembatan. Tapi sebelum kesana, mereka beli minum dulu. Nah pas abis beli minum, baru deh mereka ke jembatan nya. Tapi mereka bosen di jembatan itu soalnya yang mereka liat cuma aer dan kakak kelas yang lagi asik foto dengan brutalnya. Ada yang berpose tiduran di jembatannya, ada yang sok sok an loncat, ada yang lagi pura pura candid, ada yang pelukan, ada yang duduk di jembatan, dan lain lain. Karena bete liatin kakak kelas itu, akhirnya mereka memutuskan untuk naik perahu. Velyne sih yang mengusulkan ini. Awalnya Karen gamau karena takut waktunya keburu abis dan mereka ditinggalin sama bis. Tapi akhirnya setelah di bujuk-bujuk oleh Velyne, hati Karen pun luluh(?) Akhirnya ia ikut naik perahu itu juga.
Pas udah di perahunya, Karen melihat keadaan sekeliling. Dan kalian tau? Hanya terlihat penampakan muka Velyne dan There. Karen bertanya-tanya dimanakah Cella dan Cysill berada sampai dia bertanya kepada Velyne dan Velyne menjawab,
"Engga tau Ren." Si Velyne jawabnya pake nada kayak gatau apa apa dan tentunya nada polos dia di dukung sama mukanya yang emang ekspresinya polos juga.
Akhirnya Karen bertanya kepada There, dan jawaban There sama seperti Velyne cuma bedanya, There ngejawab pake muka nyebelinnya.
Sampai akhirnya, pertanyaan Karen itu terjawab saat dia melihat ke luar perahunya. Ke pinggiran pantai / laut / apalah itu namanya. Di pinggir situ, ada 2 anak cewe yang lagi berdiri sambil bawa-bawa minuman. Saat mata Karen menangkap objek itu, dia langsung mempertajam penglihatannya dan bertanya-tanya dalam hati, apakah mereka adalah Cella dan Cysill? Dan ternyata benar, itu adalah Cella serta Cysill dan minuman mereka berdua. Mereka berdua gak ikut naik perahu karena takut.
Saat waktu naik perahunya sudah habis, perahu itupun minggir. Karen, Velyne, dan There lalu turun dari perahu itu sambil tertawa dan tersenyum bahagia. Mereka langsung membuat Cella dan Cysill iri dengan berkata "ih seru tau, coba kalian ikut". Cella sama Cysill bodoamat sama yang mereka bertiga omongin.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro