Day12 - Rapik
Fela menarik napas dalam dan menghembuskannya secara perlahan, mengumpulkan keberaniannya untuk menekan bel apartemen Ara. Setelah menarik napas dalam beberapa kali, tangannya pun bergerak ke tempat bel.
Belum sempat Fela menekan, sebuah suara bariton menginterupsinya. "Mbak, Mbak yang tinggal di sana lagi keluar. Tadi pagi-pagi sekali saya lihat dia bawa tas gede. Sepertinya gak pulang beberapa hari."
Fela melongo. Rapik macam apa itu? Masa Ara pergi jauh tanpa memberitahunya? Eh? Tapi, ya, mana mungkin juga Ara memberitahunya. Mereka kan lagi bermusuhan.
"Makasih, ya, Mas," ucapnya tulus. Ia menatap lelaki itu sejenak, lalu matanya membulat. "Kamu!" seru gadis itu kaget. "Kamu ngapain di sini? Terus kamu kenapa bisa tau Ara lagi keluar? Kamu penguntit?" lanjutnya heboh.
Tawa lelaki itu meledak. "Mbak, kalau nonton atau baca, jangan yang aneh-aneh. Pikirannya jadi aneh-aneh, 'kan? Saya tetangga baru Ara. Saya baru pindah dua hari yang lalu. Terus kalau ditanya gimana saya bisa tau Ara keluar, jelas karena saya tadi pagi lihat dia keluar. Dan yang terakhir, saya bukan penguntit," jelas lelaki itu tenang.
"Maaf. Makasih juga. Saya permisi," ucap Fela karena merasa dipermalukan.
Lelaki itu sepertinya mengerti apa yang dirasakan Fela karena ia berkata, "Maaf, kalau perkataan saya menyinggung kamu. Ngomong-ngomong, akhir-akhir ini kita sering ketemu, ya? Perkenalkan, nama saya Faisal. Panggil nama saja. Semoga kita bisa berteman baik. "
Fela mengangguk dan membalasnya, "Tidak apa-apa, Sal. Aku Fela. Salam kenal. Semoga kita bisa berteman baik. Aku minta maaf kalau aku menyebalkan. Kalau begitu, aku pamit dulu. Makasih, ya."
Faisal mengangguk dan mempersilakannya pergi. Sesampainya di kontrakannya, Fela menelepon Ara. Akan tetapi, Ara tak menjawab teleponnya sama sekali. Ia pun menjadi khawatir pasalnya Ara tak pernah mengabaikannya seperti ini. Apalagi, kemarin Ara baru saja menjebol notifikasi teleponnya.
*********************
Aluhaaaaa...
Back again.
/sok-sokan bahasa inggris lu, Ael/
Wkwkwkkw
Huaaaa
Gak kerasa udah hari ke12 aja.
Btw, makasih buat yang udah baca, vote, dan komen.
Maaf kalau komentarnya blm aku balas-balasin.
Gak sempat soalnya.. 😭😭😭
Sekali lagi, makasih..
Ael sayang kalian
12 Desember 2018
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro