Setelah membaca pasual dari Zera, Arman menjadi salah tingkah. Susah sih, kalau punya pacar anak novel mah, bahasanya itu puitis dan arkais. Beruntung Arman mengerti artinya.

Omong-omong, Belakangan ini Arman memang mendiamkan Zera, membiarkan pacarnya itu dekat dengan Hasga. Bukannya pasrah tapi ia hanya ingin sendiri dulu tanpa kecemburuan yang melanda.

"Gue ke kelas dulu, deh," ucap Vanno yang sebagai pengantar pasual tadi.

"Ya udah, sana lo!"

Sebuah lemparan kerikil mengenai sepatu Arman. "Dasar laknat!" seru Vanno.

Arman tak acuh dengan seruan Vanno, ia kembali fokus pada pasual di tangannya. Meskipun hubungan keduanya sedang tidak baik, tapi Zera selalu menjadi preferensi-nya setiap saat.

Arman memasukan pasual tadi ke dalam tasnya lalu bergegas ke tempat les. Masih ingin membiarkan Zera bersenang-senang dengan Hasga.

•••

Bogor, 11 Desember 2017