Apa kalian melihat keburikan ketika melihat foto di atas? Aku yakin iya🤧 jadi, buat kalian yang enggak kuat sama foto-foto burik Harvest Moon ini harap sabar ya🤧

Harvest Moon yang aku mainin bukanlah Harvest Moon Back To Nature yang bisa bikin anak-anak zaman old nostalgia. Aku mainin game Harvest Moon More Friends of Mineral Town. Apa sih perbedaannya dengan Harvest Moon Friends of Mineral Town? Jawabannya gampang. Beda mc doang🤧 karena aku cewek tulen yang mencintai laki-laki tulen juga, jadi aku mainin versi cewek.

Fyi: itu aku baru main lagi dan udah tahun kedua.

Langsung aja yuk ke topik pembahasan. Berikut hal-hal yang menyakitkan ketika aku (atau mungkin kamu juga) ketika bermain Harvest Moon.

1. Tidak Rata Menyiram Tanaman

Kalian bisa lihat foto di atas, 'kan? Meski burik, aku yakin mata kalian masih mampu melihat kebun nanas di Harvest Moon-ku. Aku sengaja menanam nanas ketika awal summer sejumlah 22 seeds. 22 x 9 = 198. Jadi, di musim panas aku nanem nanas sejumlah 198 buah.

Seharusnya jika satu buah nanas seharga 500g maka aku bisa dapat penghasilan 99.000G hanya dari nanas muda🤧

Tapi sangat disayangkan aku gak bakal dapet uang sebanyak itu sekaligus karena kalian bisa lihat sendiri. Kesalahan bermula ketika aku lupa meminta bantuan sama kurcaci dan hanya tersisa satu kurcaci yang kerja rodi🤧

Tentu saja aku bukan majikan yang gak tau diri, jadinya aku bantu nyiram tanaman, tapi kesel banget bagian tengahnya enggak kesiram. Kecuali yang bagian bawah itu emang murni kesalahan aku, sih.

2. Tidak ada tangga di lantai bawah

Kalian pasti udah lihat foto itu di prakata bukan? Tapi, apakah kalian tahu cerita dibaliknya?

Jadi itu adalah pertama kalinya hujan turun di musim panas. Karena gabut, aku memutuskan buat nambang ke lantai 100 untuk mendapatkan power berry. Tapi, sialnya saat aku udah nyampe lantai 94 gak ada tangga di sana🤧

Jika kalian adalah pemain cerdik (asekk) pastilah kalian menggunakan cara save sebelum mencari tangga, setalah mendapatkan lokasi tangga kita mengingatnya, setelahnya kita me-load data dan tinggal cangkul lokasi tangga tadi.

Cara menambang seperti itu memang sangat memberikan kemudahan pada pemain. Hanya saja keberuntungan seseorang juga diuji di sini. Sudah banyak orang yang terkena kasus seperti ini di Harvest Moon (gak berlaku buat Harvest Moon yang ada liftnya).

Setelah itu aku jadi trauma buat nambang. Ngebayangin batu-batu bulat bertebaran dan tanah-tanah kotak itu membuatku mual, apalagi udah sampai lantai 94🤧

3. Tertikung saat mendekati gebetan.

Siapa sih yang gak nyari gebetan pas maen Harvest Moon? Kalau ada aku salut banget sama kalian yang sukanya ngebon dan nambang sampai mati (baca: pingsan).

Pernah gak sih kalian niat mau ngasih sesuatu, ngedeketin gebetan, atau mau dapet event spesial sama gebetan kalian di Harvest Moon, tapi yang kedapatan malah event sama sahabat cewek sendiri? Aku sih sering:)

Seperti foto di atas, aku tuh niatnya mau nyari grass di pantai, tapi aku malah liat event Popuri dan Kai. Emang, sih aku enggak ngincer Kai buat jadi pasangan hanya aja aku kan mau nyari yang cocok dulu. Siapa tau kan cocok sama Kai. Secara Popuri masih kecil masih minta coklat kalau ada event halloween (sotau).

4. Mau jual tanaman, tapi Zack keburu pergi.

Kendala dalam maen Harvest Moon salah satunya waktunya yang kecepetan menurutku. Bayangin, ya. Pagi-pagi aku harus ngurus sapi-sapi dan domba-domba, lalu ngegosok kuda yang entah di mana, lemparin anjing, mungut telor dan lemparin ayam, kadang nyiram kalau gak dibantu kurcaci. Melakukan kegiatan itu saja kadang sudah jam 9/10 siang.

Setelah beres kegiatan di kebun, biasanya aku ke Mother Hills, terus ke danau yang ada Harvest Goddess, lalu mungut rumput di belakang rumah Gotz. Jika sudah selesai di sana, barulah aku kembali ke kebun dan memasukan barang dagangan ke box sebelum pergi ke pantai, mengobrol dengan warga desa, dan bermain dengan anjing atau memancing.

Itu kalau normal. Gimana kalau kesiangan? Udah deh pasti berabe.

5. Lama-lama mancing, tapi malah dapet sampah.

Memancing di Harvest Moon itu adalah kegiatan termales dan bahkan jarang aku lakuin. Aku hanya bakal mancing kalau benar-benar senggang dan kepepet mau cepet-cepet upgrade pancingan ke level batu biru (lupa namanya).

Alasanya ya itu. Mancing pakai pancingan kentang harus nunggu beberapa menit/jam WHM (waktu harvest moon). Masih mending kalau dapat ikan, ini udah dapet duri ikan, sepatu, kaleng, kayu, dan bahan rongsokan lainnya kan bikin emosi.  Lumayan, 'kan kalau waktu itu dimanfaatkan buat nambang atau buat nyiram tanaman, dapet duid lebih banyak.

6. Ngeluarin sapi dan domba dari kandangnya bisa ngabisin seperempat bahkan setengah stamina.

Aku tuh paling suka kalau musim panas. Karena, hampir satu bulan penuh biasanya cuacanya cerah. Jadi itu waktu yang tepat buat nyenengin hewan-hewan peliharaan kita. Kalau sering dikeluarin love pada hewan peliharaan dan ternak akan cepat nambah, lho.

Itu gak menyakitkan banget sih, cuma kesel aja apa lagi kalau sapi dan domba yang lemot😭 kudu di deket telinganya dinyalain lonceng baru mau jalan.

7. Bangun Kesiangan.

Bangun kesiangan di Harvest Moon meski hanya dua jam WHV, menurutku itu merupakan kerugian yang sangat besar. Misalnya, biasanya mengurus hewan ternak dari jam enam pagi ini harus jam delapan pagi, sehingga waktu kalian pergi ke gunung dan pantai jadi ngaret.

8. Masakan gagal.

Bagi Karen memasak gagal sudah menjadi hal biasa, bahkan ketika festival masak pun masakan Karen dinilai sangat buruk.

Untuk aku sendiri gagal masak itu ngeselin banget, apalagi bahan langka. Aku bukan tipe orang yang suka numpuk sayuran tiap musim di dalam freezer jadinya, aku harus memanfaatkan makanan mentah dengan sangat baik.

Bisa sih kita melakukan save dulu sebelum masak. Ya namanya manusia juga kadang lupa.

9. Gabisa nyuri sapinya Barley.

Ini jangan ditiru, ya. Aku sering lihat kalau sapi-sapi barley dan ayam-ayam Rick itu lebih gemoy daripada hewan ternak aku. Gatau kenapa, padahal mereka itu sama.

10. Gebetan suka deket-deket sama cewek lain.

Wkwkwkwk ini random aja sih. Mungkin emang udah di-setting kayak gitu aja sama developernya, jadi mau gimana lagi. Meski heart gebetan udah warna merah terang atau menikah sama kita pun mereka bakal tetep deket-deket sama cewek yang kita tikung.

Tambahan, aku kesel kalau mau lempar ayam, tapi gak sengaja malah telur yang kelempar. Apalagi telur kualitas tinggi.

Udah sih segitu aja kegabutan hari ini. Ayo yang merasa nostalgia main lagi gamenya. Sampai jumpa di review selanjutnya 😉