New Family
Request dari yumeko_mio
Nih yang waktu itu minta ada anaknya, kubuatin tuh.
.
.
.
.
.
.
.
5 tahun kemudian
Cahaya matahari menerjang masuk ke dalam kamar tak kala kamu membuka tirai kamar selebar mungkin. Berniat untuk membangunkan 2 manusia beda usia yang masih tertidur pulas.
Sangat menggemaskan memang ketika melihat wajah damai mereka saat tertidur. Terutama gadis kecil dengan surai pirangnya.
"(Y/c1) ayo bangun, Arashi-kun juga bangun~"
"Ngg..."
Gadis kecil itu merasa terusik dengan panggilan itu. Namun tetap saja ia mengubah posisinya dari yang terbaring menjadi duduk. Matanya yang berwarna sama seperti matamu itu pun hanya terbuka sedikit. Gadis kecil itu masih mencoba mengumpulkan kesadarannya.
Narukami (y/c1) namanya. Gadis kecil berusia 4 tahun itu kini menjadi salah satu pelengkap keluarga kecil kalian.
Salah satu ?
Memangnya ada satu lagi ?
Ada kok..
BRAK
Tuh orangnya datang
Sosok pria kecil masuk ke kamar dengan wajah cemberut. Kemudian ia menghampiri (y/c1) yang masih belum sepenuhnya bangun.
"Culang! Tengah malam kamu malah ke kamal mama papa ! Mana bangun ciang,"
"Ngg... Aku macih ngantuk..."
Yang satu ini namanya Narukami (y/c2). Sama sama berusia 4 tahun dan mereka kembar. Dan pria kecil ini adalah si kakak.
Mendengar kericuhan dari si kembar Arashi pun terbangun. Di depan matanya kini menampilkan 2 anak kecil beda kelamin yang tengah ribut. Lebih tepatnya cuma (y/c2) yang ribut karena (y/c1) tidur di kamar kalian..
"Narukami Twins waktunya sarapan, (y/c1) kamu cuci muka dulu bareng papa sana," Ucapmu. Arashi menggendong (y/c1) untuk cuci muka bareng karena sama sama baru bangun. Sementara kamu dan (y/c2) pergi ke meja makan.
5 tahun berlalu dan semua berjalan sesuai harapan. Tidak ada masalah yang terlalu berarti seperti sebelumnya.
Bagaimana dengan Leo ?
Laki-laki bersurai senja itu sudah kembali bangkit dari keterpurukan setelah satu setengah tahun hiatus dari dunia peridolan. Sekarang kondisinya sudah pulih seperti semula termasuk kegilaannya terhadap uchuujin.
---
Setelah selesai sarapan, Arashi berangkat menuju tempat konser. Hari ini Knights memang mengadakan konser dan tentu saja Arashi akan bersiap-siap dari pagi. Barulah nanti sore kalian bertiga akan menyusul untuk menonton konsernya.
Berbeda dengan sebelumnya. Kali ini kamu sudah mendapatkan akses untuk masuk ke belakang panggung.
Sambil menunggu sore tiba, kalian bertiga hanya di rumah saja. Tidak ada hal khusus yang dikerjakan. Kegiatan kalian sama seperti kegiatan rumahan pada umumnya.
Pagi, sarapan, beres-beres sementara anakmu main. Siangnya makan dan tidur, sore nanti kalian bersiap-siap.
(Y/c1) dan (y/c2) jika dilihat dari fisik lebih mirip dengan Arashi. Sedangkan sifatnya, ya setengah setengah.
Ayahnya Arashi sendiri sangat bersyukur karena anak laki-laki kalian tidak menurunkan sifat feminim Arashi, yang menurunkannya justru (y/c1) dan itu bagus-bagus aja karena wajar jika perempuan itu feminim.
Tapi tidak ada yang tau bagaimana mereka besar nanti.
(Y/c2) itu siftatnya mirip seperti Arashi dalam mode serius dan dia juga tipikal yang nggak bisa diem kalau liat kamu bersih-bersih, pasti dia akan ikutan. Mirip dengan kamu yang kalau diem rasanya auto gabut. Padahal kalau kamu itu karena terbiasa Romusha dari kecil.
(Y/c1) itu feminimnya sama kayak Arashi. Sampai-sampai pengen ikutan pakai skincare bareng Arashi. Tapi karena masih terlalu kecil, jadi tidak dipakaikan macam-macam. Khawatir akan kulitnya yang masih sensitiv. Sama seperti (y/c2), dia juga nggak bisa diem kalau liat kamu bersih-bersih.
Diantara kedua anakmu itu (y/c1) justru menurunkan sifat "tidak bisa melawan" Mu. Jadi setiap kali di ganggu oleh anak-anak lain, dia cuma diem dan nggak bisa melawan. Beda dengan (y/c2) yang cenderung bisa melawan dengan mudah.
Kalau main berdua sih mereka akur-akur aja. Tidak ada ada pergelutan yang benar-benar heboh.
"Ma, kapan kita nyucul papa ?" Tanya (y/c1)
"Nanti sore kita kesana,"
"Nanti ketemu Leo jii-chan?" Tanya (y/c2), kamu mengangguk
Mungkin karena kamu dulu pernah ngidam lagu buatan Leo, jadinya anakmu ada yang sangat suka musik yaitu (y/c2).
Saat pertama kali mereka berdua bertemu pun, dia sangat kagum dengan lagu buatan Leo. Bahkan beberapa kali dia mengikuti Leo mencari inspirasi. Untungnya pria kecil itu nggak sampai hilang dibawa Leo.
Kalau (y/c1) dia lebih tertarik dengan modelling, makanya pakaian yang dia pakai juga fashionable. Kamu bahkan sampai harus belajar tentang fashion demi memenuhi kemauan anak perempuanmu itu.
---
Akhirnya sore pun tiba. Kalian bertiga pun pergi ke tempat konser Knights.
Meskipun mereka berdua sudah bisa berjalan dengan baik, tapi kalau hanya kamu sendiri, kamu memilih untuk menaruh mereka di sepeda dorong. Biar nggak repot gendong keduanya.
Kalian menuju area khusus staff. Disana kamu menunjukkan kartu akses masuk. Setelah itu langsung menuju ruang ganti Knights.
"Leo jii-chan !" Seru (y/c2) saat masuk ke ruang ganti.
"WAAAH ADA UCHUUJIN, SENA LIHAT ADA DUA UCHUUJIN!"
Kan mulai lagi pikunnya.
"Baka, Itu anaknya Naru-kun dan Name bukan uchuujin, chou uzai,"
"Aa Kasa nii-chan!"
Kalau (y/c2) dekat dengan Leo, (y/c1) dekatnya dengan Tsukasa. Entah apa yang cocok diantara mereka berdua. Tapi karena dengan Tsukasa, (y/c1) jadi ikut-ikutan suka makan makanan manis.
Antara kamu dan Arashi tidak mempermasalahkan kedua anak kalian untuk berteman dengan teman idol nya Arashi. Asalkan jangan tertular yang aneh-aneh.
Misalnya seperti waktu mereka berdua pertama kali ke kantor ES. Disana kamu membawa mereka jalan-jalan sekaligus mengantar makan siang untuk Arashi. Saat kamu meninggalkan mereka di kursi tunggu yang tak jauh dari meja resepsionis. Tiba-tiba ada Kaoru datang.
Entah sejak kapan Kaoru jadi suka godain bocil juga. (Y/c1) di godain ama Kaouru tuh. (Y/c2) nggak terima adiknya di godain, dia marah-marah sama Kaoru.
Kamu yang melihat itu pun panik dan langsung menghampiri anak kembarmu. Serem kalau diganggu buaya yang merambat ke pedo macam kaoru. Untungnya nggak ada Rei, ntar tambah bahaya.
"Knights saatnya stand by,"
"Ayo Narukami Twins waktu nya kita ke tempat duduk penonton !" Panggilmu.
Mereka berdua nurut dan langsung menghampirimu. Sebelum kalian ke tempat duduk penonton mereka berdua memberi semangat pada papa nya dan member yang lain.
---
otagai no yuzure nai mono
kakeru nara sake te tōre nai daro
hontōni tsuyoi mono shikai
yurusare nai michi o erabu dake da yo
sō sa wakariae nai nara
tada jibun o shimesu dake
PRIDE nante yoroi hazushi tara
hajimeyou
kedakaki
MY SOUL kagayaku MY FAITH
sore ni fusawashii mono koso KNIGHT
hitomi no PASSION to kokoro no MY DREAM
tsuki ugokashi te yuku no sa
HEART OF THE CHIVALRY!
JUDGMENT TIME
tatakatte eru
sore wa mirai o shimesu genseki sa tsuyoku nigitte
furikazashi te
tsurugi no mai o odoru giniro
no kodō
"Waah papa dan kasa nii-chan kelen," Ucap (y/c1) dengan mata berbinar-binar.
"Leo jii-chan juga kelen,"
Kalian bertiga kini duduk di tempat VVIP. Ini adalah area khusus dimana setelahnya bisa bertemu dengan idol nya dan tempat ini yang paling strategis untuk menonton konser.
(Tempat duduk beginian mah ku ngarang aja sih)
Kedua anakmu sangat bersemangat ketika ikut nonton konser. Bahkan mereka sampai ikutan nyanyi walaupun pengucapan mereka belum begitu benar.
"Teka chan iki telu tte ee,"
Tuh kan, tapi nggak apa-apa sih namanya juga masih kecil. Ntar kalau udah besar mereka malu sendiri karena pernah salah baca lirik tapi sok pede nyanyi kenceng-kenceng.
Dan lucunya mereka sambil ngayun ngayun lighstick warna biru juga.
Setelah satu lagu selesai, lanjut dengan penampilan solo. Jujur sudah lama kamu tidak mendengar lagu solo karena memang jarang ditampilkan di konser.
Yubisaki wo terasu gekkou
Yoru ni mau gosen
Nemuri no mori sara wareta mama
Aenai kimi wo omotte
Daremo inai kurayami no naka
Sora ni kanjiteru yo
Taiyou ni tokesou na
Hohoemi ga kireida
Kesshite mazari aenai sekai demo
Ima wa kodoku janai ne
Mayonaka sono neiki ni Song For You
Yorisou youna senritsu wo
Kanaderu kara
"Mama, kok Kuma nii-chan mukanya cedih ?" Tanya (y/c1)
"Karena lagunya lembut, jadi harus menghayati supaya bagus,"
Ajarannya Izumi tuh manggil Ritsu pakai "Kuma". Sebenarnya bukan di ajarin tapi merekanya yang ikut-ikutan. Gara-gara Izumi memanggil Ritsu seperti itu. Padahal sudah diajarin untuk memanggil nama Ritsu dengan benar. Tapi karena seperti susah, jadi nya mereka ikutan Izumi. Sama seperti panggilan mereka ke Tsukasa, panggilnya "Kasa" Bukan "Tsukasa".
"Kapan gililan papa ?"
"Mungkin setelah ini,"
Dan benar saja setelah giliran Ritsu selesai, kini giliran Arashi yang nyanyi lagu solo. Kalian bertiga pun antusias dengan itu.
I wanna make you so 'HAPPY'
I wanna make you so 'HAPPY'
I'm gonna make you so 'HAPPY'
Kyou mo yofukashi? Kitto koi no sei? Kenage na Your One Way Love
Zutto kokoro ga gyutte naru no wa honki no shouko ne
'Sukidakara, sukoshi hanareyou...' nante nigecha dame
(How do I?)
Omoi ga todoku hi no tame ni kirei ni narou You OK?
(I'm OK!)
Be Happy motto koishite Be Happy kitto itsuka wa
Be Happy patto kagayaku hana o sakasou
Sa warautte mite hora sono egao ga saikou no
Your 'JEWEL STONE
Sesuai karakternya, orangnya feminim. Lagunya ikutan terkesan feminim. Anak-anakmu nggak kaget sih dengan itu. Arashi tetap saja nunjukkin kelakuannya yang feminim di depan anak-anaknya. Makanya (y/c1) sering mau ikutan pakai semua yang dipakai di wajah Arashi. Apalagi (y/c1) memang menurunkan sifat feminimnya Arashi.
Lagi-lagi Narukami twins ikutan nyanyi. Tapi seperti tadi, nyebut kata-katanya kurang tepat.
"Co hitoli janai cugu coba ilu,"
Rasanya pengen uyel uyel mereka kalau mereka nyanyi begini. Gemes banget. Tapi takutnya nanti mereka malah nangis.
---
Konser berlangsung kurang lebih 2 jam. Sementara (Y/c1) dan (y/c2) sudah ketiduran sejak pertengahan acara. Namanya anak kecil memang mudah lelah dan tertidur.
Kamu masih menunggu Arashi datang ke tempat ini. Tapi mungkin agak sedikit lama karena ada beberapa yang harus diurus setelah konser, biar kesininya sekalian jemput dan pulang bareng.
Kedua anakmu itu tidur sama-sama beralaskan pahamu. Yang satu di sebelah kanan dan yang satunya di sebelah kiri. Tidurnya tenang banget walaupun sekitar mereka sangat berisik.
"Mereka sudah tidur ya,"
Ternyata Arashi sudah datang. Laki-laki itu pun mendekati kedua anaknya yang tertidur dengan pulas.
"Fufufu~ mereka sangat manis saat tidur~"
"Urusannya sudah selesai kah ?"
"Sudah kok (name)-chan~ yuk pulang,"
Arashi menggendong (y/c1) sementara kamu menggendong (y/c2). Kalian berdua pun keluar dari tempat VVIP itu.
"Yaah sayang sekali sudah tidur," Ucap Leo kecewa. Padahal niatnya habis konser pengen main dengan Narukami twins.
"Lain kali aja ya Leo-san,"
"Kawaii~" Gumam Ritsu saat melihat Narukami twins yang tengah tertidur di gendongan kalian.
"Kalau begitu kami duluan ya~" Ucap Arashi sambil melambaikan tangannya ke unitnya itu.
---
Sesampainya di rumah, kalian meletakkan kedua anak kalian ke kamarnya.
Kamar Narukami twins ada di sebelah kamar kalian dan ada pintu penghubung antara kamar kalian dengan kamar mereka. Jadi kalau terjadi sesuatu, akan lebih cepat tiba di kamar mereka daripada harus 2 kali buka pintu kamar.
Setelah meletakkan kedua anak kalian. Arashi pergi mandi, sementara kamu nyiapin makan malam untuk kalian berdua. Sebenarnya telat sih, tapi karena Arashi lapar jadi ya masak aja.
Selesai mandi dan ganti baju, Arashi langsung menghampirimu yang sudah menyiapkan makan malam. Baru saja mau mulai makan tiba-tiba twins kecil kalian bangun dan menghampiri kalian.
"Ngg... Cudah dilumah ?" Gumam (y/c2) sambil mengusap matanya.
"Ada apa ?" Tanya mu sambil menghampiri kalian.
"Lapal," Ucap (y/c1)
"Fufufu~ twins papa lapar ya... Kesini yuk~" Arashi menggendong (y/c1) lalu diletakkan di kursi balita, begitu juga dengan (y/c2)
Narukami twins punya menu sendiri. Jadinya kamu harus masak lagi. Sesekali kamu melirik ke arah dua anakmu yang masih ngantuk. Tapi karena lapar jadi setiap mata mereka mau tertutup, mereka bangun lagi.
"Baiklah, ini makanan kalian~" Ucapmu sambil meletakkan piring makan mereka.
Kamu nggak ikut makan karena menang tidak merasa lapar.
Sebenarnya kedua anakmu sedang belajar makan sendiri. Tapi sepertinya dari tadi tangan mereka tidak bergerak untuk menyuap makanan karena ngantuk. Alhasil kamu pun mengambil alih piring mereka dan menyuapi mereka makan.
"Nyam..."
Ngunyah makannya jadi lama banget. Arashi sih terkekeh aja liat anaknya makan sambil ngantuk-ngantuk dan kamu menunggu dengan sabar sambil mereka selesai mengunyah.
Untungnya makannya masih habis juga walau perlu menghabiskan 1 jam.
---
"Ngg... Mama..."
"Apa ?"
"Mau adek,"
"Eh kan kamu sudah punya adek, (y/c2),"
Lah kok tiba-tiba ngomongin ini ?
Efek setengah bangun kah ?
Ini anakmu lagi nggak mimpi kan ?
"Fufufu~" Bapaknya malah terkekeh doang.
"Buat adek cucah ya ma ?"
Susah, susah pakai banget.
Pengen rasanya kamu ngomong begitu ke anakmu. Apalagi perjuangan di awal kehamilan mereka berdua itu sangat berat.
"Fufufu~"
"U-udah ya waktunya kalian tidur,"
Nggak tau tenaga dari mana. Tiba-tiba kamu bisa gendong keduanya ke kamar, padahal sejak umur mereka 2 tahun kamu nggak kuat lagi mau ngangkat keduanya secara bersamaan.
Arashi masih ketawa dengan gaya feminimnya lihat kamu yang salah tingkah.
"Makasih idenya Narukami Twins~"
---
Udah kan ?
Udah semua kan utang aku ?
Sebenarnya mau buat adegan (name) melahirkan. Tapi bingung scene nya mau gimana. Cari inspirasi nggak ketemu, kebayang bagian anak (name) udah balita aja.
Yaudah jadinya gini. Nggak gantung kan ?
Ya sampai bertemu di book lain~
Narukami Twins : Campai jumpa~
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro