5.
Sehabis dari cafe itu aku langsung pulang kerumah dan berbaring di tempat tidur, kepalaku sedikit sakit.
Aku masih memikirkan apa yang clar katakan tadi, bagaimana mungkin aku bisa jatu hati kepada pemilik cafe itu dan mengabaikanya.
Aku tidak tahu kemana arah pemikiranya, hinga ia bisa mengatakan hal seperti itu.
Ahh.... sudahlah, jika aku terus memikirkanya kepalaku akan tambah sakit, mungkin tidur adalah pilihan yang tepat.
. . .
18:21
Hoam.....aku bangun dari tidurku, aku melihat jam di samping dan ternyata aku sudah menghabiskan waktu 4 jam untuk tidur.
Akupun bangun dan membersihkan diri, aku menoleh ke arah jendela kamar Clar, ternyata kamarnya gelap seperti tidak ada orang, tidak biasanya lampu kamar Clar tidak menyala, apakah dia pergi?.
"Rumah ku dan rumah Clar bersebelahan dan jendela kamar ku dan kamar clar juga berhadapan, biasanya clar selalu berteriak memangilku lewat jendela jika akan berangkat ke sekolah bersama"
Akupun memutuskan mengirimkan pesan padanya saja.
19:21
Clar
19:26
Clar, apakah kau ada dirumah?
19:30
Clar, apakah kau masih marah padaku? maaf kan aku Clar
19:32
Clar aku tau kau ada dirumah, dan aku tau kau sedang membaca pesangku, jadi tolong jawab Clar.
19:37
Clarrrr, bisakah kau tidak bertingkah seperti anak kecil.
Aku sedari tadi mengirimkan pesan pada Clar namun tidak satupun pesan yang aku kirimgkan padanya ia balas tidak biasanya Clar tidak membalas pesangku.
Atau aku pergi ke rumahnya saja?
"Too..tok...Bibi..Bibi.. apakah bibi ada di dalam"
Dan akhirnya ibu clar membuka pintu dan bertanya padaku apa yang aku butuhkan.
"Oh, sky ada apa?"
"Bibi, apakah Clar ada"
"Clar ada tapi dia sudah tidur, bibi juga tidak tahu apa yang terjadi ia tidak keluar kamar dari tadi, diapun melewatkan makan malamnya, apakah kau tahu apa yang terjadi padanya sky?"
"Oh, jadi Clar sudah tidur pantas saja ia tidak membalas pesanku, baiklah kalau begitu aku pulang saja Bibi"
"Baiklah, apakah ada yang ingin kau sampaikan sky untuk Clar"
"Eum..tidak ada bibi, bye Bibi"
Akupun pulang kerumah, apa yang membuat Clar beetingkah seperti itu?, Ataukah dia menyembuyikan sesuatu dariku?, Ahhh... aku berguman sendiri seperti orang tidak jelas saja.
. . .
Keesokan paginya
Aku bangun agak awal dari biasanya, hal yang pertama aku cari adalah HP ku, aku melihat notifikasi Hp ku sepertinya ada yang mengirimkan pesan padaku Dan saat aku buka itu adalah pesan dari Clar.
05:32
"Maafkan aku Sky aku baru membalas pesanmu"
05:36
"Apakah semalam kau datang kerumahku"
05:48
"Kau Tak perlu meminta maaf Clar"
05:50
"Ya, aku semalam ke rumah mu, tapi ibumu mengatakan kau sudah tidur"
05:52
Jadi apakah kau ikutku bekerja hari ini?
05:56
"Tentu saja aku ikut aku juga sudah memberi tahu ibuku soal pekerjan itu, dan ia mengijingkanku asalkan aku perginya denganmu
05:58
Ahh.. baiklah kalau begitu, aku akan siap2 sekarang.
05:59
Bye Clar
06:00
Bye juga sky ❤️
Aku merasa lega ternyata Clar tidak marah padaku, dan ternyata Clar sudah memberi tahu ibunya tentang pekerjanya ini, jadi bagaimana dengangku aku bahkan tidak sempat bertemu ibu.
. . .
T.B.C
Chap berikutnya bakal buat lo sedih, dan Clar juga bakal mengatakan semuanya pada Sky, termasuk dengan apa yang terjadi dengan dirinya.
Clar juga akan mengungkapkan pada sky, bahwa Clar menyukai seseorang.
Apakah Sky akan senang atau sedih dengan kondisi itu.
Nantikan di chap berikutnya.
Don't forget to vote and comments!
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro