Selamat siang... Aku update... Pengen aku kelarin cepet, tapi kenapa ga kelar-kelar sih🤏😭

Tolong tinggalkan jejak, dengan vote.

Terima Seokjin dan Suga untukku🙏

|
|
|

Beberapa hari ini, Seokjin, Taehyung, Suga dan Namjoon melanjutkan pencarian Dahyun. Setelah beberapa hari dari kemarin mereka mencoba mencari informasi kembali mengenai kecelakaan yang berada di dekat taman kampus Hyemi, mereka mendapatkan titik terang meskipun sedikit.

Maka dari itu, hari ini mereka akan menuju ke sebuah rumah sakit yang letaknya dapat ditempuh kurang lebih satu jam. Di sebuah rumah sakit Gachon University.

Seokjin dan Taehyung memang pernah mempunyai pikiran untuk kerumah sakit tersebut, hanya saja mereka berpikir tidak mungkin korban kecelakaan dibawa ke rumah sakit yang agaknya jauh dari lokasi kejadian. Jadilah, mereka tidak mengunjungi rumah sakit tersebut.

~~~

K

ini mereka sudah sampai di rumah sakit Gachon University. Mereka segera masuk dan bertanya pada seorang resepsionis rumah sakit.

"Permisi"ucap Namjoon menyapa petugas tersebut

"Iya, ada yang bisa saya bantu tuan?"tanya petugas tersebut

"Saya mau tanya. Sekitar kurang lebih 3 bulan lalu, apa ada kecelakaan yang mengakibatkan seorang perempuan dibawa kesini oleh seorang pria?"tanya Seokjin

"Mohon maaf, data pasien adalah rahasia. Jadi saya tidak bisa memberikan informasi"ucap sang petugas

Mereka yang mendengar itu agaknya marah, tapi memang benar itu data pasien sebuah rahasia. Tapi ini keadaan yang sangat urgent, adik mereka tidak ada kabar.

"Kami keluarganya korban tersebut. Sudah sekitar 3 bulan ini, adik kami tidak ada kabarnya. Dan saya mendapatkan kabar, bahwa dia mengalami kecelakaan dan dibawa kerumah sakit ini. Tolong, kami sudah lapor polisi dan dalam pencarian. Namanya Choi Dahyun"ucap Suga dengan berbohong sedikit dan diangguki oleh Seokjin, Namjoon dan juga Taehyung. Demi kebaikan semuanya

"Baiklah, Sekitar 3 bulan lalu ya? Tunggu sebentar, akan saya cek"jawab petugas

"Baiklah, terima kasih banyak"balas Seokjin sedikit lega

"Sekitar 3 bulan lalu, ada banyak pasien yang masuk kesini terutama UGD. Apakah bisa tolong sebutkan Kembali namanya?"tanya petugas

"Namanya Choi Dahyun"balas Seokjin

Sang petugas kembali memeriksa nama pasien yang masuk, namun tidak menemukan pasien dengan jama tersebut.

"Mohon maaf, tidak ada pasien dengan nama tersebut. Apakah anda benar menyebutkan namanya?"tanya petugas itu kembali

"Benar, namanya Choi Dahyun atau Dahyun"balas Seokjin

"Mohon maaf, tapi tidak ada nama pasien dengan nama tersebut"ucap sang petugas dengan senyum terpaksanya. Antara sedih karena menyesal tidak menentukan nama tersebut diantara nama pasien yang lain atau karena kesal karena mereka tidak percaya.

"Tolong cek kembali"ucap Seokjin

"Sudah saya cek, tapi tidak ada, tuan"ucapnya

"Hyung, foto Dahyun coba kamu tunjukkan"ucap Taehyung yang dari tadi diam

"Ah iya, aku tidak terpikirkan"balas Seokjin

"Permisi, ini foto adik kami. Mungkin anda melihatnya"ucap Seokjin dengan menunjukkan foto Dahyun

Petugas tersebut mengamati fotonya dan menggeleng. Ditengah keributan itu, datanglah seorang perawat yang menghampiri petugas tersebut.

"Permisi, ada apa keributan ini? Tolong jangan berisik, mengganggu pengunjung yang lain"ucap perawat tersebut menegur

"Oh Mohon maaf, kami sudah membuat keributan, Nurse"

"kami hanya sedang bertanya mengenai keberadaan adik kami. Tapi petugas ini mengatakan, bahwa tidak ada nama adik kami disini yang dirawat sekitar 3bulan lalu karena kecelakaan"tutur Namjoon

"Kecelakaan 3bulan lalu?"tanya ulang perawat tersebut

"Iya, sekitar 3 bulan lalu"ucap Taehyung

"Apa mungkin anda pernah menangani pasien tersebut?"tanya Suga dengan memperlihatkan foto Dahyun yang diambil dari tangan Seokjin

"Dia...."ucap perawat tersebut sambil berpikir

"Anda pernah melihatnya? Namanya choi Dahyun "tanya Suga

"Iya, sekitar 3 bulan lalu dia dibawa kesini oleh seorang lelaki. Tapi dalam keterangan, bahwa lelaki tersebut adalah kakaknya dan namanya Kim Mina"ucap sang perawat

"Kakak? Kami kakanya, tidak ada yang lain"seru Taehyung emosi

"Tae, jangan emosi dong. Perawat nya kan tidak tahu"peringat Namjoon

"Ya habisnya, ada yang mengaku kakaknya Dahyun. Jelas-jelas dia yang menabrak"ujar Taehyung

"Sabar tae"ucap Namjoon menenangkan Taehyung

"Tunggu, Kim Mina? Namanya Choi Dahyun, kenapa bisa jadi Kim Mina?Siapa nama pria yang membawa perempuan itu? "tanya Seokjin

"Maaf, saya tidak bisa memberikan informasi itu"ucap sang perawat

"Tolong, dia adik kami. Tolong berikan informasi tentang pria tersebut"mohon Seokjin

"Suster, tolong bantu kami"ucap Suga

"Namanya Kim Jaehyun"ucap sang perawat yang akhirnya luluh

"Kim Jaehyun?"tanya ulang Taehyung

"Iya"ucap perawat tersebut membenarkan

"Kamu kenal Tae?"tanya Seokjin

"Seperti pernah mendengar namanya, tapi mungkin banyak nama tersebut disini"jawab Taehyung menggeleng karena tak yakin

"Bisa kami minta alamatnya?"tanya Suga

Perawat tersebut merasa ragu dan dia teringat perkataan dari orang tua Kim Jaehyun, bahwa tidak boleh memberikan informasi mengenai keluarganya.

"Maaf, saya tidak bisa memberikan informasi lebih lanjut. Saya permisi"ucapnya dengan melenggang pergi

"Suster"

"YAK! SUSTER!"

"AISH! SIAL!" umpat Seokjin

"Sepertinya ada yang dia sembunyikan. Tapi memang benar, aturan rumah sakit tentang biodata pasien dan keluarganya tidak bisa diberikan kepada sembarang orang,hyung"

"Nanti akan kita coba dengan cara lain saja, hyung. Sekarang, kita pulang saja"ucap Namjoon

"Iya, Namjoon benar. Sekarang kita pulang saja dulu, ini juga sudah sore. Kita lanjutkan nanti lagi. Nanti Kita temui perawat tadi lagi"usul Suga

"Baiklah, ayo kita pulang"luluh Seokjin

Mereka pun akhirnya pulang dengan membekali nama orang yang membawa adik mereka  tapi, mereka belum tau seperti apa orang tersebut.

Berbeda dengan Taehyung, dia sedari tadi mencoba mengingat nama tersebut. Apakah orang tersebut, sama dengan nama yang tadi disebutkan oleh perawat tadi. Taehyung terus saja memikirkan itu, dia seperti pernah mendengar namanya. Tapi dia tidak yakin, dia tidak ingin langsung memberikan informasi ini kepada saudara nya karena dia pun belum yakin kebenaran nya.

#t.b.c